Buku ini menceritakan tentang kisah percintaan seorang dewi dari Hawaii yang bernama dewi Hiiaka yang jatuh hati kepada salah satu pangeran.

Buku ini menceritakan tentang asal usul dari dewi hina yang berasal dari Hawaii dan sikap kesatrianya di abad keduabelas.

Empat Bersaudara yang diceritakan dalam buku ini adalah Ivan si Bodoh, Semen Sang Prajurit, Taras si Perut Gendut, dan Malánya. Mereka menjalani hidup dengan cara yang sangat berbeda. Sementara para iblis ingin menghancurkan kehidupan mereka semua hingga tercerai-berai dan menjadikan hubungan persaudaraan mereka memburuk. Alih-alih pertengkaran, persaudaraan mereka baik-baik saja karena orang yang dicap bodoh sesungguhnya merupakan orang yang sederhana, optimistis, realistis, dan pekerja keras.

Buku ini berkisah tentang seorang Putri Bungsu yang berjuang menyelamatkan saudara laki-lakinya dari kutukan ibu tirinya yang mengubah mereka semua menjadi angsa.

Buku ini menceritakan kisah seekor kuda bernama Fido dan kisah-kisah kuda lainnya. Kisah kuda-kuda ini mengajak pembaca mengenal lebih dekat dengan kuda dan kehidupannya.

Ketika Pak Bowen menetap lebih dari satu tahun, istrinya meninggal, meninggalkan tiga anak—Philip, Natanael, dan Polly. Ia mempekerjakan seorang gadis muda bernama Florinda Le Shore, yang datang dari Inggris.

Buku ini berkisah tentang seorang gadis bijaksana dan kisah-kisah lainnya. Kisah-kisah ini mengandung nilai-nilai yang sangat baik bagi kehidupan manusia.

Menceritakan kisah seorang Dewa dari Hawaii yang bernama Hina yang menjadi kepercayaan orang daerah Polynesia.

Buku ini berisi kisah burung kakatua, elang, dan burung-burung lainnya. Kisah burung-burung ini sangat menarik untuk dibaca dan mengajarkan nilai-nilai kehidupan yang baik.